Salah satu brand skincare terkenal dari Jepang, DHC yang
hadir dengan berbagai produk skincare unggulan termasuk lipbalm saat ini sudah
dipasarkan di indonesia. DHC Lipbalm ini merupakan lipbalm ter-favorit, karena
performanya dalam melembabkan bibir berbeda dengan lipbalm merk lain yang
banyak ditemui di pasaran. Yuki sendiri sudah mencoba berbagai merk lipbalm
mulai dari brand lokal hingga international dengan range harga yang
berbeda-beda, dan kali ini Yuki bisa menyimpulkan bahwa untuk performanya dalam
melembabkan bibir, sejauh ini produk andalan DHC ini yang terbaik. Bukan karena
sponsorship, tapi to be honest i really love this product. Mulai dari
kemasannya yang sederhana, benar-benar melembabkan bibir dan tidak memiliki
aroma. Malah seperti aroma balm yang alami, susah dideskripsikan namun yang
penting manfaat produknya maksimal!
Selama ini untuk lipbalm Yuki selalu menggunakan DHC
Lipcream yang super-duper melembabkan bibir. Meskipun kondisi bibir sedang
kering hingga pecah-pecah dan mengelupas, DHC Lipcream ini benar-benar ampuh
untuk mengatasi permasalahan bibir kering yang selalu membuat tampilan bibir
tidak sempurna karena setiap kali memakai pewarna bibir selalu terlihat
chapped, apalagi jika memakai lip product dengan hasil akhir matte. Duh!
DHC merupakan salah satu brand favorit Yuki dan untuk produk
vitaminnya selalu Yuki konsumsi selama masih tinggal di Jepang dulu. Vitaminnya
sendiri bermacam-macam jenis kandungannya, mulai dari ekstrak buah-buahan
hingga ekstrak sayuran, bahkan hingga kandungan kolagen dan vitamin C untuk
kulit yang dikemas dalam bentuk tablet suplemen.
Untuk produk-produk DHC yang sudah masuk ke Indonesia adalah
DHC Deep Cleansing Oil dan DHC Lipcream yang sedang diulas pada postingan kali
ini.
Dikemas dalam packaging box yang identik dengan kemasan khas
Jepang ya, ramai dan penuh dengan perpaduan huruf Hiragana, Katakana dan Kanji.
Namun berbeda dengan packaging lipcreamnya sendiri yang sangat simpel dan
didominasi oleh warna peach dengan logo DHC dan tulisan ‘Lipcream’ di bagian
badan kemasan putar ala lipstick pada umumnya.
Sementara untuk isi produknya sendiri berwarna kekuningan
dengan tekstur seperti lipbalm meskipun nama produknya adalah ‘lipcream’.
Teksturnya sangat lembut dan langsung melembabkan bibir meskipun dalam kondisi yang sangat kering sekalipun. Ada kandungan Olive Oil dan no-paraben, no-color, no-scents, jadi aman untuk bibir yang sensitif.
Maka dari itu, di awal tadi sudah Yuki jelaskan bahwa aromanya agak susah dideskripsikan dan terkesan ‘alami’. Satu hal yang paling Yuki sukai dari produk skincare Jepang adalah tidak memakai bahan-bahan yang berbahaya dan tidak diperlukan oleh kulit seperti yang sudah dituliskan diatas.
Teksturnya sangat lembut dan langsung melembabkan bibir meskipun dalam kondisi yang sangat kering sekalipun. Ada kandungan Olive Oil dan no-paraben, no-color, no-scents, jadi aman untuk bibir yang sensitif.
Maka dari itu, di awal tadi sudah Yuki jelaskan bahwa aromanya agak susah dideskripsikan dan terkesan ‘alami’. Satu hal yang paling Yuki sukai dari produk skincare Jepang adalah tidak memakai bahan-bahan yang berbahaya dan tidak diperlukan oleh kulit seperti yang sudah dituliskan diatas.
Efek cuaca yang tidak menentu dan lebih sering panas,
kurangnya konsumsi vitamin dan buah-buahan kadangkala membuat kondisi bibir
kering. Kalau sedang dirumah saja Yuki selalu mengaplikasikan 2 layer setelah
menggunakan lip-scrub untuk menjaga kelembaban bibir supaya tidak kering dan
pecah-pecah. Selain itu, sekitar 10menit sebelum mengapliasikan pewarna bibir
(lipstick, lipcream, lipgloss, liptint, etc) Yuki selalu memakai DHC Lipcream
ini supaya bibir ternutrisi dan lembab. Jadi hasil akhir setelah memakai lip
product lainnya terlihat lebih lembut dan tidak pecah-pecah.
Dibanderol sekitar Rp 165.000/pcs. Cukup pricey untuk ukuran
1.5g. Tapi benar-benar worth to try, karena selain bisa melembabkan bibir
seharian, DHC Lipcream ini juga mampu memperbaiki tekstur kulit bibir yang
kering dan mengembalikan kilau alami bibir. Yuki punya 1 pcs sejak bulan
September 2019 lalu dan sampai sekarang masih awet, hanya tersisa seperempat :D
sebentar lagi harus nge-stock lagi nih.
Sekian dulu review kali, see you on my next post!
No comments:
Post a Comment